publikasikaltim.id, KUTAI KARTANEGARA – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Kukar Bersama Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Kukar melaksanakan Kick Off Meeting Pemetaan Spasial untuk Membangun Data Desa Presisi (DDP) di Gedung Bappeda Kawasan Kantor Bupati Kutai Kartanegara, pada Hari Senin 11 November 2024.
Kepala DPMD Kukar Arianto yang diwakilkan Sekretaris DPMD Kukar Muhammad Yusran Darma resmi membuka acara tersebut yang dihadiri seluruh perangkat desa dari lima Kecamatan, yakni Kecamatan Tenggarong Seberang, Marangkayu, Kenohan, Kembang Janggut dan Tabang.
Sekretaris DPMD Kukar Muhammad Yusran Darma dalam sambutannya menyampaikan bahwa, kegiatan ini bertujuan menyusun perencanaan pembangunan desa yang lebih tepat sasaran, akurat dan berkelanjutan, dengan menyertakan potensi, permasalahan dan kebutuhan desa secara lebih terukur melalui pemetaan spasial.
“Pelaksanaan operasi DDP ini dimulai oleh tim spasial yang dilaksanakan hingga penghujung tahun 2024 dengan melibatkan 6 tenaga spasial tim pelaksanaan dari Institut Pertanian Bogor (IPB), ada lima orang pilot penerbang drone juga untuk tiap kecamatan, dan 35 personil yang siap bekerja di 66 desa kelurahan,” jelasnya.
Disampaikannya bahwa “Warga desa juga akan dilibatkan secara langsung dalam proses pemetaan spasial, masing-masing desa akan diwakili tiga orang sebagai pendamping juga surveyor dan ini sebagai bentuk nyata partisipasi warga masyarakat dalam pembangungan desanya,” ujarnya.
Kepala Bidang Aptika Diskominfo Kukar Ery Hariyono menyampaikan bahwa, Diskominfo Kukar mendukung DDP ini dengan unit drone dan Personal Computer (PC) atau komputer. Perangkat ini yang nantinya akan mendukung kinerja pemetaan spasial dan pengolahan data sosial.
Adapun proses pemetaan spasial outputnya berupa peta dasar administrasi, sapras, penggunaan lahan, topografi dan foto-foto. Peta inilah yang akan menjadi instrumen penting, untuk menyusun kebijakan dan program pembentukan desa.
Para pendamping desa aparatur desa yang ditunjuk menjadi surveyor diharapkan agar menaati semua proses dan memberi informasi yang akurat. Pihak Babinsa dan Bhabinkambtibmas juga akan dilibatkan dalam pelaksanaan DDP, dari pengumpulan data desa maupun penerbangan drone. Diharapkan seluruh Camat, Kades, dan Lurah agar dapat mendukung penuh kegiatan ini.
Perlu diketahui bahwa sebanyak 144 kelurahan/desa sudah melaksanakan DDP, dengan skema pembiayaan dari Pemerintah Provinsi Kaltim guna mendukung sensus data presisi tahun 2025.
