publikasikaltim.id, KUTAI TIMUR – Upaya pemerataan listrik di Kabupaten Kutai Timur (Kutim) memasuki tahap percepatan. Pemerintah daerah menargetkan sekitar 15 titik yang belum teraliri listrik dapat segera mendapatkan layanan listrik dalam waktu dekat.
Bupati Kutim, Ardiansyah Sulaiman, mengungkapkan bahwa proses pemasangan listrik di wilayah-wilayah tersebut saat ini tengah berlangsung dan menunjukkan perkembangan positif.
“Insya Allah ini sedang berjalan. Mudah-mudahan Januari atau Februari 2026 nanti sudah selesai,” ujarnya.
Ardiansyah menjelaskan, Pemkab Kutim terus berkoordinasi dengan PLN sebagai pelaksana utama di lapangan.
Ia menegaskan bahwa percepatan ini penting karena listrik merupakan kebutuhan dasar yang berpengaruh langsung pada peningkatan kualitas hidup masyarakat.
“Kita hanya minta PLN untuk segera. PLN yang mengeksekusi di lapangan, dan kita terus dorong agar semua bisa terlayani,” tambahnya.
Pemerataan akses listrik menjadi salah satu prioritas pemerintah daerah, terutama bagi desa-desa yang selama ini belum tersentuh jaringan listrik. Kehadiran listrik diharapkan dapat membuka peluang baru bagi aktivitas sosial, pendidikan, hingga ekonomi masyarakat.
Dengan target penyelesaian pada awal 2026, Pemkab Kutim berharap seluruh warga dapat menikmati listrik secara merata sehingga pembangunan daerah dapat berjalan lebih inklusif dan berkelanjutan. (adv/kominfokutim/ver/pb1)







