publikasikaltim.id, MALANG – Usai mengikuti pemaparan terkait program dan mekanisme pembinaan pelaku usaha, rombongan Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) melanjutkan agenda studi tiru dengan meninjau langsung fasilitas UPT Pelatihan Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Timur (Jatim), Selasa (11/11/2025). Kunjungan ini dipimpin Wakil Bupati Kutim Mahyunadi, yang turut didampingi istri Masriati, serta Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kutim Teguh Budi Santoso bersama jajaran.
Dalam peninjauan tersebut, rombongan diperlihatkan beberapa fasilitas pendukung pengembangan UMKM, antara lain Ruang Perpustakaan, Ruang Podcast, serta Galeri UMKM. Ketiga fasilitas ini menjadi sarana penting dalam membangun literasi, kreativitas konten, serta ruang promosi bagi produk pelaku usaha binaan UPT.
Kasi Pengembangan Pelatihan UPT Pelatihan Koperasi UKM Jatim, Doni Handoko Retrianto, memaparkan secara langsung berbagai program unggulan yang dijalankan lembaga tersebut, termasuk inovasi media edukasi dan promosi UMKM melalui program “Safari Podcast”. Program ini, jelas Doni, merupakan upaya menghadirkan konten inspiratif dan edukatif seputar pemberdayaan UMKM serta sektor koperasi, yang tidak hanya dilakukan di studio, namun juga di berbagai lokasi di Jatim.
“Safari Podcast menjadi wadah berbagi cerita sukses, strategi, dan motivasi bagi pelaku UMKM. Ini kami buat agar edukasi dapat diterima dengan cara yang lebih menarik dan modern, sekaligus memperluas jangkauan informasi,” ujar Doni.
Wakil Bupati Kutim Mahyunadi mengapresiasi fasilitas dan program yang dimiliki UPT Jatim tersebut. Ia menilai pendekatan pembinaan berbasis teknologi informasi dan literasi digital ini sangat relevan dengan kebutuhan pelaku UMKM saat ini.
“Ini menjadi contoh baik bagi kita. UMKM di Kutim harus mampu menyesuaikan diri dengan era digital, baik dalam pemasaran, literasi, maupun inovasi produk,” ucap Mahyunadi.
Melalui kunjungan ini, Pemkab Kutim berharap dapat menerapkan konsep serupa di daerah, guna meningkatkan kompetensi pelaku usaha sekaligus memperluas akses promosi produk UMKM lokal melalui pendekatan kreatif dan digital.(adv/kominfokutim/ver/pb1)







