Menu

Mode Gelap

Diskominfostaper Kutai Timur · 3 Des 2025 11:21 WIB

Disdikbud Dorong Sejumlah Sekolah di Kutim Jadi Kandidat Sekolah Rujukan Google (KSRG)


 Disdikbud Dorong Sejumlah Sekolah di Kutim Jadi Kandidat Sekolah Rujukan Google (KSRG) Perbesar

publikasikaltim.id, KUTAI TIMUR – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) terus berupaya meningkatkan mutu pendidikan dengan mendorong sejumlah sekolah menjadi Kandidat Sekolah Rujukan Google (KSRG). Program ini sejalan dengan tren digitalisasi pembelajaran yang semakin dibutuhkan di era sekarang.

Kepala Disdikbud Kutim, Mulyono, menjelaskan bahwa status KSRG merupakan pengakuan dari Google terhadap sekolah yang mampu menerapkan pembelajaran digital berbasis platform Google for Education. Dengan status tersebut, sekolah dapat menjadi rujukan dan contoh bagi sekolah lain dalam memanfaatkan teknologi untuk kegiatan belajar mengajar.

“Sekolah rujukan Google ini nantinya bisa menjadi model, baik dari sisi pemanfaatan aplikasi pembelajaran, penguasaan guru terhadap teknologi, maupun kesiapan sarana pendukung seperti Chromebook. Ini salah satu target peningkatan mutu yang sedang kita dorong,” ujar Mulyono.

Menurutnya, terdapat beberapa syarat yang harus dipenuhi sekolah untuk bisa menjadi KSRG. Di antaranya adalah keterlibatan guru dalam bimbingan teknis (bimtek) penggunaan Google for Education, adanya dukungan infrastruktur teknologi seperti jaringan internet memadai, serta ketersediaan perangkat digital. Selain itu, sekolah juga harus aktif berinovasi dalam memanfaatkan teknologi untuk pembelajaran.

Mulyono menambahkan, program ini sejalan dengan pelatihan yang sedang gencar dilakukan Disdikbud Kutim, mulai dari Google for Education, coding, hingga e-learning. Melalui program tersebut, diharapkan para guru tidak hanya mampu menguasai teknologi, tetapi juga dapat mengintegrasikannya dalam proses pembelajaran sehari-hari.

“Guru kita harus adaptif. Kalau dulu papan tulis dan buku adalah alat utama, sekarang sudah harus ditambah dengan aplikasi, media digital, dan perangkat modern. Anak-anak kita juga generasi digital, jadi pembelajaran harus relevan dengan mereka,” tegasnya.

Selain manfaat bagi sekolah, program KSRG juga dinilai mampu memperluas jejaring pendidikan Kutim ke tingkat nasional bahkan internasional. Sekolah yang lolos seleksi akan mendapatkan pendampingan langsung dari Google dan berkesempatan untuk berbagi praktik baik dengan sekolah lain.

“Kalau ini berjalan, tentu kualitas pendidikan di Kutim akan semakin maju. Bukan hanya di kota, tapi kita harap merata hingga ke sekolah-sekolah di wilayah pelosok. Jadi tidak ada kesenjangan dalam akses teknologi pembelajaran,” pungkas Mulyono.(adv/kominfokutim/ver/pb1)

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 1 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Wayang Orang Panorama Angkat Legenda Sangatta, Satukan Seni Jawa dan Kalimantan

16 Desember 2025 - 22:11 WIB

Ratusan Pelajar dari Berbagai Jenjang Pendidikan se-Kutim Siap Unjuk Kebolehan di Kejuaraan Renang Sprint Race III

13 Desember 2025 - 14:32 WIB

Ardiansyah Sulaiman Buka Peresmian Rumah Restorative Justice di Desa Singa Gembara

12 Desember 2025 - 16:35 WIB

Forkopimcam se-Kutim Ikuti Rapat Bahas Strategi Deteksi Dini Kerawanan Sosial dan Bencana Hidrometeorologi

11 Desember 2025 - 13:38 WIB

Pemkab Kutim Targetkan Seluruh Wilayah Teraliri Listrik pada Awal 2026

8 Desember 2025 - 11:46 WIB

Ribuan Jamaah di Kutim Antusias Hadiri Kajian Akbar bersama Ustadz Koh Dennis Lim

6 Desember 2025 - 23:46 WIB

Trending di Diskominfostaper Kutai Timur