publikasikaltim.id, KUTAI TIMUR – Komitmen Bupati Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman dalam mendukung produk lokal tidak berhenti pada himbauan ASN untuk mengenakan batik wakaroros. Dalam aktivitas sehari-harinya, Ardiansyah menjalankan langsung kampanye dukungan terhadap hasil produksi daerah, termasuk saat menghadiri jamuan makan siang di lokasi tambang PT Indominco Mandiri (IMM), Kecamatan Teluk Pandan.
Dalam kunjungan ke proyek SPAM Regional Sistem Void Indominco itu, Ardiansyah membuat keputusan yang cukup mengejutkan. Seusai salat dzuhur, ketika rombongan dijamu makan siang oleh manajemen IMM, ia menolak air mineral kemasan dari merek nasional dan secara khusus meminta Sangattaqua, air minum produksi Perumdam Tirta Tuah Benua (TTB) Kutim.
Permintaan tersebut sempat membuat panik tuan rumah karena produk lokal itu tidak disiapkan. Beruntung, Direktur Utama Perumdam TTB Suparjan beserta jajaran hadir membawa stok Sangattaqua sehingga bisa segera disajikan.
“Sangattaqua memiliki kualitas tak kalah dengan produk air mineral kemasan nasional lainnya. Produk ini sudah diuji klinis di laboratorium dan memenuhi perizinan serta standar nasional Indonesia (SNI),” tegas Ardiansyah.
Di depan jajaran IMM, Ardiansyah juga menyampaikan harapannya agar perusahaan turut menggunakan Sangattaqua sebagai air minum utama mereka, memperluas konsumsi produk lokal dan memperkuat peran BUMD dalam perekonomian daerah.
Langkah-langkah nyata seperti ini bukan hal baru. Sebelumnya, ia telah meminta seluruh aparatur Pemkab Kutim untuk mengenakan batik wakaroros setiap Kamis atau saat menghadiri acara resmi di luar daerah. Inisiatif tersebut bertujuan memperkuat posisi batik lokal di pasar dan memastikan keberlangsungan para perajin.
Mulai dari kebiasaan berpakaian hingga minuman yang dipilih dalam jamuan, kepala daerah ini menjadikan konsumsi produk lokal sebagai gerakan harian, bukan sekadar seremoni. Dalam konteks otonomi daerah, pendekatan seperti ini menjadi cermin bahwa penguatan UMKM bisa dimulai dari sikap pemimpinnya.(adv/kominfokutim/ver/pb1)







